11. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas / Semester : X / Ganjil Aspek : Menulis Tema : Pekerjaan Pertemuan Ke : 11 ( Sebelas ) Alokasi : 1 X Pertemua ( 2 x 45 Menit ) Standar Kompetensi : Mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraph ( naratif, deskriptif, ekspositif ). Kompetensi Dasar : Menulis hasil observasi dalam bentuk paragraph deskriptif. Indikator : 1. Menunjukkan karakteristik paragraph deskriptif. K 2. Mendaftar topic-topik yang dapat dikembangkan menjadi tulisan yang berciri deskriptif. K 3. Menyusun paragraph deskripsi tentang benda dan manusia berdasarkan pengamatan dan pendengaran. S 4. Menyusun paragraph deskripsi berdasarkan tema atau topic tertentu. S 5. Membaca paragraph yang ditulis teman dan memberikan saran perbaikan dalam hal duksi, ejaan, kalimat, dan tanda baca. S / A Tujuan Pembelajaran : 1. Menentukan objek yang dideskripsikan. 2. Menyebutkan gagasan-gagasan sebagai uaraian atas objek tersebut. 3. Menuliskan sebuah objek beserta uraiannya. 4. Mengembangkan kerangka tersebut menjadi sebuah paragraph deskripsi. 5. Menyunting paragraph deskriptif tulisan teman. Materi Ajar : 1. Paragraf deskripsi. 2. Pola pengembangan paragraph deskripsi. Metode Pengajaran : Demontrasi, diskusi, dan penugasan. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran : a. Kegiatan Awal : 1. Memberikan contoh paragraph deskripsi. 2. Siswa diminta untuk mengidentifikasi karakteristik paragraph deskripsi. b. Kegiatan Inti : 1. Seorang siswa diminta untuk membacakan paragraph tulisannya, kemudian siswa lain meanggapinya. 2. Bersama siswa membahas paragraph tulisan seorang siswa tersebut, lalu mengevaluasi tulisan siswa lainnya. c. Kegiatan Akhir : 1. Mengerjakan tes kompetensi. 2. Menyimpulkan. Sumber Belajar : Buku Mahir Berbahasa Indonesia SMA Kelas X, Penerbit Yudhistira ( hal. 31 – 33 ). Penilaian : Jenis tagihan : Tugas individu, dan tes sub sumatif. Bentuk instrument : Uraian singkat, isian, praktik menulis, objektif, dan esai. Instrumen : 1. Tes kompetensi 2.5 hal. 32 – 33. 2. Tugas individu 2.3 hal. 33.